[ X ] Close


Dijemput Paksa, Arumi Bachsin Teriak


JAKARTA- Meski sudah bertemu langsung dengan orang tuanya, Arumi Bachsin bersikeras menolak pulang ke rumah. Bahkan, bintang film Not for Sale itu sampai berteriak tak mau pulang.

Arumi bertemu keluarganya di gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (20/5/2011). Bintang film 18+ itu didampingi pegawai Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Saat bertemu dengan kedua orang tua dan ketiga adiknya, Arumi terlihat syok dan meneteskan air mata. Meski terlihat kaget, ketika Arumi tetap berpelukan dengan orang tuanya.

Dalam pertemuan yang dihadiri AM Fatwa itu, tiba-tiba saja Arumi berteriak kencang. Sontak saja, suasana haru berubah menjadi gaduh karena Arumi keukeuh tak mau ikut pulang bersama keluarganya.

"Aku enggak mau pulang," teriak Arumi berkali-kali sambil menangis.

Ibunda Arumi, Maria Lilian Pesch juga sama kerasnya dengan anaknya. Maria tetap meminta Arumi segera pulang ke rumah.

"Dia adalah anak yang dibawah umur, mamah enggak mau kamu seperti ini. Pokoknya kamu pulang," tegas Maria kepada Arumi.

Sejak akhir Oktober 2010, Arumi pergi meninggalkan rumah. Arumi Bachsin sempat meminta perlindungan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Namun lantaran keluarga mempolisikan mantan Ketua KPAI ke polisi, akhirnya Arumi pun dipindahkan ke LPSK.

Awalnya, keberadaan Arumi tak diketahui. Namun kegigihan keluarga mencarinya, membawa hasil dan polisi memberitahu bahwa Arumi berada di bawah pengawasan LPSK.

Sejak itu, keluarga pun mencari keberadaan Arumi ke LPSK. Mereka berniat membawa pulang Arumi yang kabarnya meninggalkan rumah, setelah melaporkan ibunda ke Polda Metro Jaya dengan dugaan eksploitasi anak.(rik)

0 komentar

Posting Komentar